DPR Minta Wacana Ujian Nasional 2026 Tak Bebani Siswa dan Guru Imbas Pergantian Menteri
JAKARTA,quickq官网下载电脑版最新 DISWAY.ID- Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjafudian memberikan sejumlah catatan terkait kebijakan terbaru yang disebut mengembalikan ujian nasional (UN).
Ia menekankan pentingnya memastikan kebijakan yang akan dikeluarkan benar-benar berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, bukan justru menambah beban siswa, guru, dan sistem pendidikan nasional.
"Kebijakan ini harus dibangun melalui dialog terbuka dengan para guru, siswa, orang tua, dan akademisi. Partisipasi aktif dari para pemangku kepentingan ini akan memastikan bahwa kebijakan UN tidak hanya menjadi keputusan sepihak, tetapi juga mencerminkan kebutuhan nyata dunia pendidikan," tutur Hetifah dalam keterangannya, Kamis, 2 Januari 2025.
BACA JUGA:Mendikdasmen: Ujian Nasional hanya untuk Sekolah Terakreditasi
Oleh karena itu, ia mendorong pengembangan sistem penilaian yang lebih holistik.
"Penilaian tidak boleh hanya berfokus pada hasil tes, tetapi juga mencakup aspek perkembangan karakter dan kompetensi siswa secara keseluruhan," tandasnya.
Ia pun mengingatkan kembali pada pengalaman sebelumnya, di mana UN kerap menimbulkan tekanan psikologis bagi siswa, bahkan orang tua.
BACA JUGA:Bocoran Mendikdasmen! Ujian Nasional Bisa Digelar Kembali, Beda Sistem dengan Sebelumnya
Maka dari itu, lanjutnya, sangat penting untuk menyediakan program pendampingan dan pelatihan yang membantu siswa menghadapi UN tanpa rasa cemas berlebihan.
Di samping itu, ia juga menegaskan bahwa kebijakan UN harus relevan dengan perkembangan kurikulum dan sistem pendidikan nasional.
"Kami berharap bahwa UN dapat menjadi bagian dari visi pendidikan yang konsisten, bukan sekadar perubahan kebijakan yang mengikuti pergantian menteri," lanjutnya.
BACA JUGA:Mendikdasmen Abdul Mu'ti Beri Sinyal Ujian Nasional Bakal Ada Lagi, Mulai Tahun Depan?
Di samping itu, ia menegaskan pentingnya evaluasi kebijakan secara berkala untuk menilai efektivitas UN dalam mencapai tujuan pendidikan nasional.
"Kebijakan ini harus mencerminkan kebutuhan masyarakat dan dunia pendidikan, bukan sekadar menggantikan AN tanpa dasar yang jelas."
- 1
- 2
- »
(责任编辑:百科)
Dewan Etik Persepi Sanksi Poltracking Buntut Perbedaan Hasil Survei Pilgub Jakarta 2024
Di Balik Proyek Ambisius Saudi, Ada Penggusuran dan Pajak Tinggi
Tes Kompetensi Akademik Gantikan UN, Jalan Baru Menuju Jalur Prestasi
Selamat! Mayor Teddy Resmi Naik Pangkat Jadi Letnan Kolonel
Siapapun yang Jadi, Pendamping Anies Harus Kuat Dibully
- Jepang Pakai Sistem Baru untuk Turis Indonesia, Cegah Overstay Ilegal
- Viral di TikTok, Koper AirWheel Dilarang Masuk Kabin Pesawat
- WHO Ingatkan Dunia Waspada Penyakit X
- Wisata Ancol: Aktivitas Seru, Harga Tiket, dan Promo Awal Tahun
- Menpar Ajak CPNS Kemenpar Wujudkan Pelayanan Luar Biasa untuk Pariwisata RI
- Driver Ojol Girang! THR Pertama Hadir di Era Prabowo: Terima Kasih Pak Presiden
- Lili Cuma Dihukum Dapat Potongan Gaji 40 Persen, Eks Pimpinan KPK Ini Ngaku Tak Puas
- Bupati Purbalingga Siap Tampung Novi, Vokalis Sukatani yang Dipecat dari Sekolah
-
Minum Air Jahe Bisa Berdampak Buruk pada 5 Kelompok Orang Ini
Daftar Isi Kapan minum air jahe justru bisa berdampak buruk? ...[详细]
-
Pembangunan Transmisi untuk Alirkan Listrk Bersih hingga Pelosok Buka Peluang Investasi Rp565,3 T
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membangun secara ber ...[详细]
-
10 Destinasi Liburan yang Patut Dikunjungi di 2024
Jakarta, CNN Indonesia-- Memasuki 2024 ada banyak rencana liburanyang mungkin ingin Anda lakukan sep ...[详细]
-
KP2MI Akan Buka Kesepakatan Dalam Pengiriman Pekerja Migran ke Arab Mulai 20 Maret 2025
TANGERANG, DISWAY.ID--Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) akan membuka nota kes ...[详细]
-
Hadiri Sertijab Menteri Pertahanan, Mahfud MD Kagum dengan Sosok Sjafrie Sjamsoeddin
JAKARTA, DISWAY.ID- Mantan Menteri Koordinator Bidang Polhukam, Mahfud MD, hadir dalam acara serah t ...[详细]
-
Beri Akses Listrik hingga Pelosok, Program Lisdes Butuh Investasi Rp50 Triliun
Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerintah menargetkan elektrifikasi untuk 5.758 desa yang belum teraliri l ...[详细]
-
Seorang ASN Sebut AHY Kena Karma SBY Karena Porak
Warta Ekonomi, Jakarta - Seorang ASN di Lamongan, Jawa Timur, dilaporkan pengurus DPC Partai Demokra ...[详细]
-
Begini Kabar Terbaru dari Harun Masiku
Warta Ekonomi, Jakarta - Nama buronan Harun Masiku sudah dimasukkan KPK dalam red notice interpol. N ...[详细]
-
Memulai Hari dengan Prediksi BMKG, Katanya Bakal Hujan di Jabodetabek
Warta Ekonomi, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca di ...[详细]
-
Kali Ketiga, Avian Brands Dinobatkan sebagai Pemimpin Pasar Cat Indonesia Tahun 2024
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Avia Avian Tbk atau Avian Brands, kembali mencetak prestasi membanggakan ...[详细]
Ekonomi Kreatif Wadah Seniman Autisme Ekspresikan Diri dan Kembangkan Bakat
10 Destinasi Liburan yang Patut Dikunjungi di 2024
- Latihan Simulasi ANBK SD 2024 Lengkap Link dan Cara Menggunakannya, Persiapan sebelum Ujian!
- BNI dan Kemenkop UKM Kolaborasi Perkuat Holding UMKM Digital
- Resep Sayur Lodeh yang Jadi Hidangan Royal Wedding Pangeran Mateen
- Dongkrak Potensi Industri Hijau dan Hilirisasi Nikel, Kemenperin Jalin Kerjasama dengan UNIDO
- Bahaya Tren Temple Run di TikTok, Kuil Angkor Wat Terancam Rusak
- Sekolah Rakyat untuk Siswa Miskin Segera Dibuka, Kapan? Ini Kata Mensos
- Kemendikdasmen Tegaskan Dana PIP Bukan untuk Bayar SPP, Sekolah Dilarang Potong!