Tumbuh Uban di Usia Muda? Ini 5 Penyebabnya
Daftar Isi
- Penyebab rambut beruban lebih cepat
- 1. Kebiasaan merokok
- 2. Stres
- 3. Kekurangan vitamin B12
- 4. Masalah kesehatan tertentu
- 5. Penyakit genetik
Ubanbiasanya dikaitkan dengan usia lanjut. Namun, ternyata uban bisa muncul meski masih muda.
Apa saja penyebab uban di usia muda?
Rambut beruban disebabkan kekurangan melanin atau pigmen yang memberikan warna pada rambut, mata, dan kulit. Tidak hanya usia, uban berkaitan dengan iklim, paparan bahan kimia, kondisi genetik, hormon, polutan, dan racun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Berikut beberapa penyebab rambut beruban di usia muda, merangkum berbagai sumber.
1. Kebiasaan merokok
Mengutip dari Health, kebiasaan merokok membuat uban muncul lebih cepat. Semakin lama kebiasaan merokok dilakukan, semakin tinggi risiko uban di usia muda.
2. Stres
Sebuah studi pada Juni 2021 dari Columbia University Vagelos College of Physicians and Surgeon menemukan bukti yang menghubungkan stres psikologis dan rambut beruban.
3. Kekurangan vitamin B12
Kekurangan vitamin B12 atau masalah dengan kelenjar hipofisis (tiroid) bisa menyebabkan uban dini. Masalah ini bisa diatasi jika kebutuhan vitamin B12 terpenuhi.
4. Masalah kesehatan tertentu
![]() |
Muncul uban terlalu cepat bisa menandakan masalah kesehatan tertentu seperti vitiligo atau kondisi yang menyebabkan kulit kehilangan pigmentasi, pernicious anemia (tubuh kesulitan menyerap vitamin B12), atau masalah pada kelenjar tiroid.
5. Penyakit genetik
Sejumlah penyakit genetik dapat menyebabkan uban tumbuh lebih cepat. Penyakit tersebut di antaranya sebagai berikut:
- albinisme: kondisi lahir kekurangan atau tanpa pigmen atau melanin
- sindrom Chediak-Higashi: kulit cerah dan rambut berwarna terang
- sindrom Griscelli: kulit berwarna terang
- sindrom Waardenburg: tanda penyakit ini termasuk bercak putih pada rambut atas dahi dan kurang pigmentasi kulit
Demikian beberapa penyebab uban di usia muda.
-
5 Zodiak Paling Ahli Dirty Talk, Sering Nakal Lewat KataBank Mandiri Taspen Dukung Pelestarian Penyu di Sindu Dwarawati, DenpasarDongkrak Laba, Emiten Blueprint (BLUE) Berencana Tambah Kegiatan UsahaPelantikan Paus Leo XIV Simbol Harapan Baru Keadilan Ekonomi yang Diperjuangkan KoperasiVenesia Batasi Rombongan Tur Wisata, Tak Boleh Lebih dari 25 OrangKurir Narkoba Senilai Rp46,3 M yang Ditangkap Polda Riau Dapat Upah Rp140 JutaDeret Menu Makan Favorit Bung Karno, Sayur Lodeh Ditemani Tempe BosokAmbil Cermin! 7 Tanda di Wajah Ini Tunjukkan Kondisi KesehatanmuLokasi, Wahana, dan Harga Tiket Masuk Sea World Terbaru 2024Meta Genjot Transformasi Iklan Digital Lewat AI, Hemat Biaya & Dorong Kreativitas
下一篇:Korsel Luncurkan Visa Digital Nomad, Syaratnya Punya Pendapatan Rp1 M
- ·Bali Jadi Destinasi Bulan Madu Terbaik di Dunia 2024
- ·Naik Penerbangan Terpanjang di Dunia, Ngapain Aja 19 Jam Nonstop?
- ·Jaga Pasokan Energi, PGAS Teken 6 Perjanjian Jual Beli Gas
- ·Janji Bakal Tindak Tegas, Wagub DKI: Laporkan Bila Ada Pabrik Cemari Udara
- ·Bea Cukai Soetta Gagalkan Penyelundupan Sabu Seberat 1,8 Kg hingga Cathinone 3,8 Kg
- ·Pemprov DKI: Jika Ada Perusahaan Tidak Bayar BPJS Ketenagakerjaan, Laporkan!
- ·5 Nama Makanan Teraneh di Dunia, Kamu Pernah Coba yang Mana?
- ·Pelantikan Paus Leo XIV Simbol Harapan Baru Keadilan Ekonomi yang Diperjuangkan Koperasi
- ·Dokter Bagikan Tips Aman Gunakan Tester Makeup di Mal
- ·FOTO: Kontes Binaraga Antar Buruh Pabrik Genteng di Jatiwangi
- ·Dongkrak Laba, Emiten Blueprint (BLUE) Berencana Tambah Kegiatan Usaha
- ·Underpass Manggarai Jadi Langganan Tawuran, Pemkot Dan Polres Jaksel Bakal Gelar Pertemuan
- ·Pertolongan Pertama saat Sakit Punggung Akibat Saraf Kejepit
- ·Kurir Narkoba Senilai Rp46,3 M yang Ditangkap Polda Riau Dapat Upah Rp140 Juta
- ·FOTO: Cerita Tenun Setagen di Sukoharjo yang Perlahan Meredup
- ·Jual Channel Telegram ke Bjorka Seharga 100 Dolar AS, Penjual Es di Madiun: Saya Salah
- ·5 Benda Ini Dipercaya Membawa Keberuntungan ke Dalam Rumah
- ·PGN Resmi Teken Enam Kontrak Gas di Ajang IPA Convex 2025
- ·TGUPP Bubar Ketika Anies Lengser, Kenneth PDIP: Memang Tidak Ada Prestasinya
- ·Dorr! Debt Collector Ditembak Saat Hendak Tarik Motor Tunggakan Di Kawasan Industri Balaraja
- ·Venesia Batasi Rombongan Tur Wisata, Tak Boleh Lebih dari 25 Orang
- ·Butuh Modal Kerja, TRON Ungkap Rencana Right Issue 383 Juta Saham
- ·Janji Bakal Tindak Tegas, Wagub DKI: Laporkan Bila Ada Pabrik Cemari Udara
- ·Pelantikan Paus Leo XIV Simbol Harapan Baru Keadilan Ekonomi yang Diperjuangkan Koperasi
- ·FOTO: Surga Pernak
- ·5 Air Rebusan untuk Redakan Sakit Kepala, Cenat
- ·Ssst..! Belanja Merchandise BNI Java Jazz 2025 Bisa Dapat Diskon 20%, Begini Caranya
- ·Konflik Amien Rais Bergulir Kencang, Seret Habib Rizieq, PA 212, dan Partai Ummat
- ·Sinergi Jadi Kunci Transformasi Ekonomi di Tengah Ancaman Deindustrialisasi dan Minimnya Inovasi
- ·Masyarakat Ijen Sesalkan Aksi Premanisme yang Sebabkan Kekacauan di Kaligedang
- ·Baleg Bantah Kabar Viral Soal Perubahan Tatib DPR Bisa Copot Pimpinan Lembaga!
- ·Masyarakat Ijen Sesalkan Aksi Premanisme yang Sebabkan Kekacauan di Kaligedang
- ·Underpass Manggarai Jadi Langganan Tawuran, Pemkot Dan Polres Jaksel Bakal Gelar Pertemuan
- ·Harga Sawit Petani Plasma di Riau Ditetapkan Rp3.387/kg, Swadaya Rp3.328,05/kg
- ·Pengangkatan Deddy Corbuzier di Tengah Efisiensi Anggaran, Istana: Gaji Stafsus Bukan Masalah Besar!
- ·Viral Lomba Tidur Nasional, Cari Si Paling 'Pelor' dan Tahan Gangguan