时间:2025-06-05 03:37:16 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - Harga emas turun untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Selasa (27/5). H quickq官网下载电脑版
Harga emas turun untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Selasa (27/5). Hal ini terjadi seiring meningkatnya sentimen risiko investor setelah penundaan penerapan kebijakan tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ke Uni Eropa.
Dilansir dari Reuters, Rabu (28/5), berikut ini adalah catatan pergerakan harga dari sejumlah komoditas utama logam mulia global:
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Trump memberikan dorongan baru dalampembicaraan dagang. Hal ini berujung dengan keputusan untuk menunda ancaman tarif hingga 9 Juli.
“Harga emas sangat volatil karena ketidakpastian terus-menerus di isu tarif. Saat ini, pasar mungkin merasa ada peluang kesepakatan dagang, dan itu menekan harga emas,” kata TD Securities Analyst, Bart Melek.
Penguatan dolar dan kenaikan indeks saham berjangka juga turut membebani emas. Emas yang dihargai dalam dolar cenderung kehilangan daya tarik saat dolar menguat dan risiko pasar membaik.
Adapun Presiden Federal Reserve (The Fed) Minneapolis, Neel Kashkari menyerukan agar suku bunga tetap dipertahankan sampai ada kejelasan lebih lanjut mengenai dampak tarif terhadap inflasi.
Notulen rapat kebijakan terbaru bank central dijadwalkan rilis pada hari ini. Pasar juga akan menyoroti rilis data ekonomi penting dari Amerika Serikat.
Data-data tersebut terdiri dari estimasi pendapatan domestik bruto kuartal pertama, klaim pengangguran mingguan hingga indeks harga personal consumption expendituresinti.
“Pandangan jangka panjang kami terhadap emas tetap bullish. Begitu pasar yakin The Fed akan memangkas suku bunga, emas akan mulai naik kembali,” jelas Melek.
Baca Juga: Bukan Cuma Jepang, Bursa Asia Dibayangi Ketidakpastian Manuver Trump
Secara historis, emas—yang tidak memberikan imbal hasil (zero-yield)—lebih disukai saat suku bunga rendah karena biaya peluang untuk memilikinya menjadi lebih rendah.
Pemerintah Telusuri Penyebab PHK Massal, Naik 21,4% Tahun 20242025-06-05 03:18
Dapat Rejeki Nomplok hingga Rp149 Ribu dari Saldo DANA Kaget, Klaim Sekarang!2025-06-05 03:12
Bulog Soal Penyaluran Beras SPHP: Kami Tunggu Arahan Pemerintah2025-06-05 02:55
BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam2025-06-05 02:46
15 Daftar Instansi yang Buka Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMA2025-06-05 02:26
China Gencarkan Pengembangan Teknologi, Tak Melempem Ditekan Trump2025-06-05 02:13
Kisruh Lapangan Tenis Internasional di Bali Disebut Bakal Seret Mantan Terpidana Kasus Korupsi BLBI2025-06-05 02:12
Investor Terus Konsolidasi, Harga Bitcoin Masih Gagal Tembus US$105.0002025-06-05 02:05
KPAI Minta Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi untuk Anak Usia Sekolah dan Remaja Dihapus2025-06-05 01:43
Livin by Mandiri Catat Kinerja Positif di Kuartal I 2025, Capai Transaksi hingga Rp1.070 Triliun2025-06-05 01:02
Jurus Kemenparekraf Cegah Bali Alami Overtourism: Program 3B2025-06-05 03:27
UMKM Dibayangi Efek Tarif Trump, Korea Selatan Siapkan Dana Bantuan ₩4,6 Triliun2025-06-05 03:18
Manggis Terpilih Jadi Buah Terbaik se2025-06-05 03:01
Negosiasi Rusia2025-06-05 02:53
8 Tips Berenang buat Usir Perut Buncit, Gaya Ini Bisa Turunkan BB2025-06-05 02:40
Gercep! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu dari Donatur Hari Ini2025-06-05 02:33
Harga Tiket Pesawat ke Malaysia buat Nonton MU Vs ASEAN All2025-06-05 02:03
Perdana, Mayapada Hadirkan Teknologi Bedah Robotik Lutut di Jatim2025-06-05 01:42
7 Link Try Out Gratis Tes SKD CPNS 2024, Bahan Belajar untuk Peserta!2025-06-05 01:10
Warga Jakarta! Klaim Saldo DANA Kaget di Hari Terakhir Libur Panjang2025-06-05 00:53